Cara Menghitung Volume Dan RAB Pasangan Pondasi Batu Kali
Perhitungan Pondasi |
Sebelumnya saya pernah membuat contoh cara menghitung volume dan RAB kebutuhan pasangan dinding bata, sekarang saya mencoba membuat contoh cara menghitung volume dan RAB pasangan pondasi batu kali. Langkah-langkahnya hampir sama, pertama kali yang harus kita hitung adalah volume pondasi yang akan kita bangun. Contohnya seperti ini:
Koefisien (A) | Satuan (B) | Bahan & Tenaga (C) | Kebutuhan bahan & tenaga untuk 2,25 m3 (=Ax2,25) (D) | Harga Bahan & Upah (E) | Biaya (=DxE) (F) |
1,200 | m3 | Batu Belah 15/20 | 2,700 | 93.750,00 | 253.125,00 |
136,000 | Kg | Portland Sement | 306,000 | 1.312,50 | 401.625,00 |
0,544 | m3 | Pasir Pasang | 1,224 | 125.000,00 | 153.000,00 |
1,500 | OH | Pekerja | 3,375 | 30.000,00 | 101.250,00 |
0,600 | OH | Tukang Batu | 1,350 | 42.500,00 | 57.375,00 |
0,060 | OH | Kepala Tukang | 0,135 | 45.000,00 | 6.075,00 |
0,075 | OH | Mandor | 0,169 | 40.000,00 | 6.750,00 |
Jumlah Total | 979.200,00 |
Setelah ketemu volume, sekarang kita hitung kebutuhan bahan dan biaya untuk pekerjaan pondasi tersebut. DI bawah ini adalah contoh perhitungan RAB pasangan pondasi batu kali 1 pc:5 ps (1 semen : 5 pasir)
Dari perhitungan di atas bisa kita peroleh biaya untuk membuat pondasi dengan volume 2,25 m3 adalah Rp. 979,200,-. Pada gambar di atas hanya sebuah contoh, bentuk dan ukuran pondasi tentunya berbeda-beda, tergantung dari kebutuhan konstruksi. Intinya, berapapun nanti ketemunya volume pondasi, RAB perhitungannya sama seperti diatas, tinggal kita kalikan dengan harga yang ada di pasaran, karena harga yang tertera di atas hanyalah sebuah contoh dan tidak baku.
Demikian contoh perhitungan pondasi batu kali, semoga bermanfaat.
Notes: RAB meggunakan analisa SNI 2010
Pasangan Batu Bata Merah |
Untuk persiapan membangun, biasanya diperlukan perhitungan terlebih dahulu agar nantinya bisa memperkirakan biaya yang di butuhkan. Bagi masyarakat awam, tentunya belum terbiasa dengan perhitungan atau analisa teknis, sehingga terkadang butuh bantuan pihak ke-3 atau tenaga profesional.
Berikut saya contohkan cara perhitungan volume dan juga analisa cara penghitungan kebutuhan bahan dan biaya (RAB) untuk pekerjaan pasangan bata:
Perhitungan 1 m2 Pasangan 1/2 Bata Merah 1:5
Koefisien | Satuan | Bahan & Tenaga | Harga Bahan & Upah | Jumlah |
70,0000 | bh | Bata merah | 425,00 | 29.750,00 |
9,6800 | kg | Semen (50 kg) | 1.312,50 | 12.705,00 |
0,0450 | m3 | Pasir pasang | 125.000,00 | 5.625,00 |
0,3200 | org/HOK | Pekerja | 30.000,00 | 9.600,00 |
0,1000 | org/HOK | Tukang batu | 42.500,00 | 4.250,00 |
0,0100 | org/HOK | Kepala tukang batu | 45.000,00 | 450,00 |
0,0150 | org/HOK | Mandor | 40.000,00 | 600,00 |
Jumlah Total | 62.980,00 |
Dari perhitungan di atas, di ketahui bahwa harga total untuk menyelesaikan pekerjaan 1 m2 pasangan 1/2 bata dengan campuran 1:5 (1 semen : 5 pasir) adalah Rp. 62.980,-. Untuk menghitung kebutuhan total, kita perlu menghitung volume total yang akan di bangun. Untuk menghitung volume total saya pikir tidak terlalu sulit, karena kita tinggal menghitung dengan rumus panjangxlebar. Misalnya seperti ini:
Panjang yang akan di bangun=10 m, lebar/tinggi=3 m, jadi kebutuhan total=30 m2.
Untuk mengitung jumlah bahan dan kebutuhan biayanya, tinggal kita kalikan volume dengan koefisien dikalikan dengan harga bahan dan upah:
Koefisien | Satuan | Bahan & Tenaga | Kebutuhan bahan & tenaga | Harga satuan bahan & upah | Jumlah |
M2 | 30 (B) | ||||
70,0000 | bh | Bata merah | 2.100,0000 | 425,00 | 892.500,00 |
9,6800 | kg | Semen (50 kg) | 290,4000 | 1.312,50 | 381.150,00 |
0,0450 | m3 | Pasir pasang | 1,3500 | 125.000,00 | 168.750,00 |
0,3200 | org/HOK | Pekerja | 9,6000 | 30.000,00 | 288.000,00 |
0,1000 | org/HOK | Tukang batu | 3,0000 | 42.500,00 | 127.500,00 |
0,0100 | org/HOK | Kepala tukang batu | 0,3000 | 45.000,00 | 13.500,00 |
0,0150 | org/HOK | Mandor | 0,4500 | 40.000,00 | 18.000,00 |
Jumlah Total | 1.889.400,00 |
Dari perhitungan di atas diperoleh biaya total untuk menyelesaikan pasangan bata 30 m2 dibutuhkan biaya Rp. 1.889.400,-. Angka di kolom (B) di peroleh dari perkalian antara koefisien dengan volume pasangan bata. Bila ada lubang di dinding tersebut (misalnya pintu atau jendela), maka voume total tinggal kita kurangi dengan volume lubang. Harga yag tertera di atas hanya sebuah contoh dan tidak baku, kita bisa menyesuaikan dengan harga material dan upah yang ada di daerah kita.
Demikian contoh perhitungan pasangan 1/2 bata dengan campuran adukan 1 pc:5ps, semoga bermanfaat. Terimakasih
Notes: Analisa RAB menggunakan analisa SNI 2010
??ْ?َ?ْ?ُ ?ِ?َّ?ِ ?َ?ِّ
??ْ?َٰ?َ?ِ??
0 komentar
Posting Komentar