Total Tayangan Halaman

Selasa, 15 Maret 2016

Kabar Gembira ! Mahasiswi IPB Temukan Solusi Pencegah Kanker Bagi Perokok Pasif!

?ِ?ْ?????????????????ِ ??ِ???َّ?ْ?َ?ِ ???َّ?ِ??

Dari berbagai penelitian mengemukakan kalau perokok pasif memiliki risiko lebih besar terkena kanker ketimbang perokok aktif.

Atas dasar analisa tersebut, mahasiswi Iinstitut Pertanian Bogor (IPB), Yunisa Anugrahwati membuat sebuah solusi agar perokok pasif terbebas dari kanker.
Ia membuat sebuah literatur mengenai pemanfaatan kulit udang kering atau istilah ilmiahnya chitosan untuk mencegah kanker bagi para perokok pasif.
"Ini bentuknya masih literatur saja. Awalnya literatur ini saya buat untuk tugas kuliah saya di semester 4 tentang pemanfaatan chitosan. Jadi saya kumpulkan semua data-data soal chitosan ini, " katanya kepada TribunnewsBogor.com.

TribunnewsBogor.com/Yudhi maulana Aditama
Lanjutnya, chitosan ini bentuknya seperti serbuk putih dan berfungsi bisa menyerap logam berat timbal dan kadmion atau zat logam.
Kedua zat tersebut memang paling banyak dalam kandungan asap rokok.
edua zat tersebut memiliki efek samping yang berbahaya bila bersentuhan dengan tubuh manusia.
Terlebih, zat berbahaya ini juga menjadi pemicu kanker bila terkena organ tubuh.
Sementara, chitosan ini bisa berfungsi mengikat kedua zat berbahaya dalam asap rokok.
Ia memiliki konsep dengan memodifikasi chitosan kedalam bentuk nanopartikel atau spray.
Tujuannya, agar efektifitas penyerapan dua zat berbahaya tersebut bisa lebih lebih baik.

TribunnewsBogor.com/Istimewa
"Nanti penggunaanya tinggal disemprot ke sekitar wajah atau sekitar yang terpapar asap rokok. Kalaupun ikut ke tubuh gak akan berdampak apa-apa. Untuk aromanya saya rencana berikan ekstrak akarwangi," terang mahasiswi semester 6 Departemen Biokimia Fakultas MIPA IPB ini.
Rencananya, literatur pemanfaatan chitosan ini akan diajukan untuk menjadi penelitian saat pembuatan skripsi.
Sehingga, ia bisa lebih mengembangkan literaturnya untuk dilanjutkan ke tahap riset dan penelitian.
Bahkan, berkat literaturnya ini, ia berhasil meraih juara 3 dalam ajang Biology Scientific Writing Competition (BISTIC) 2016 di Universitas Muhammadiyah Malang pada 22-24 Januari 2016.
[tribunnews]
??ْ?َ?ْ?ُ ?ِ?َّ?ِ ?َ?ِّ ??ْ?َٰ?َ?ِ??

Artikel Terkait

0 komentar

Posting Komentar

Cancel Reply
Share It